BOOM ESPORTS UNTUK WEEK 3 PMSL SEA FALL 2023 : NOW OR NEVER!
Tak terasa PMSL SEA FALL 2023 baru saja menyelesaikan week kedua. Tersisa satu week lagi untuk memperebutkan siapakah tim terbaik di babak liga dan mampu mengumpulkan jumlah bonus poin terbanyak sebagai bekal untuk babak Grand Final yang akan berlangsung selama 3 hari dari tanggal 25-27 Agustus 2023 di Sunway Velocity Mall, Kuala Lumpur.
Vampire Esports, D'Xavier, RRQ, Persija Evos dan Bigetron Red Villains merupakan 5 tim teratas dalam hal jumlah total bonus poin hingga minggu kedua kemarin. Adapun tim-tim seperti Team Secret, Box Gaming dan Faze Clan yang tak kunjung menemukan performa terbaik mereka hingga minggu kedua kemarin yang mengakibatkan mereka masih terjebak di papan bawah klasmen total bonus poin.
Satu tim yang menjadi perhatian selama gelaran PMSL SEA Fall 2023 kali ini adalah BOOM Esports. Namun BOOM Esports menjadi perhatian bukan karena penampilannya yang apik, melainkan buruknya performa BOOM Esports sejauh ini hingga week kedua berakhir kemarin. BOOM Esports yang merupakan jawara pada PMPL Indonesia Spring 2023 kemarin menampilkan performa yang cukup berbeda dengan gameplay mereka biasanya. Beberapa hal yang menjadi perhatian adalah seringnya BOOM Esports melakukan rotasi pemain yang menyebabkan gameplay mereka menjadi inkonsisten.
Untuk PMSL SEA Fall 2023 kali ini BOOM Esports total membawa 6 player ke Malaysia, diantaranya adalah Yummy, Reizy, Ponbit, Icaan, Acull dan Gremory. Dua player yakni Icaan dan Gremory baru saja ditambahkan sebagai amunisi baru untuk melakoni PMSL SEA Fall 2023 kali ini. Pada week pertama kemarin, BOOM Esports hanya mampu bertengger di posisi 13 klasemen dan meraih 8 bonus poin. Jika melihat dari statistik, sebenarnya Reizy, Yummy dan Ponbit tampil cukup bagus dengan jumlah bermain berbanding lurus dengan total eliminasi yang mereka raih. Namun sepertinya masalah utama BOOM Esports terletak pada puzzle orang keempat mereka. Icaan, Acull dan Gremory yang masing-masing diberikan kesempatan untuk tampil pada week pertama kemarin bisa dikatakan tampil kurang baik mengingat ini adalah turnamen internasional pertama mereka. Beberapa kali terlihat sepertinya ada miskomunikasi antara para player BOOM Esports yang berakibat pada hasil yang kurang memuaskan di dalam gim. Hal ini tentunya menjadi salah satu faktor kurang baiknya performa BOOM Esports pada week pertama.
Memasuki week kedua PMSL SEA Fall 2023, banyak orang yang berharap BOOM Esports dapat bangkit dan mampu merengsek ke papan atas klasemen mengingat BOOM Esports saat ini juga sedang beradu dengan pesaing terdekatnya untuk PMGC Point Race yaitu Persija Evos untuk terus mengumpulkan poin sebanyak mungkin hingga Grand Final nanti. Namun ternyata performa BOOM Esports tak kunjung membaik jika dibandingkan dengan week pertama kemarin. Terlihat beberapa kali BOOM Esports harus kehilangan player di early game sehingga membuat mereka cukup sulit untuk bertahan hingga ke late game. Beberapa kali BOOM Esports juga terlihat tidak percaya diri untuk melakukan fight dengan tim lawan. Salah satu gim yang menyita perhatian adalah ketika BOOM Esports mendaptkan WWCD di map Erangel pada hari kelima kemarin. Terlihat para player BOOM Esports sedikit ragu untuk melakukan push terhadap The Infinity saat berada di akhir zona sekitar Novorepnoye. The Infinity yang posisinya sudah sangat terjepit bahkan terhimpit oleh sakitnya blue zone masih mampu terus survive di mana seharusnya tidak butuh waktu lebih lama bagi BOOM Esports untuk menyingkirkan mereka. Pada akhirnya para player The Infinity memilih untuk tidak memberikan poin untuk BOOM Esports dan lebih memilih untuk tereliminasi oleh sakitnya blue zone dan BOOM Esports gagal mendapatkan 3 poin berharga. Terlepas dari hal itu, persoalan utama terhadap apa yang dialami BOOM Esports masih mengenai line-up yang terlalu sering berubah. Bahkan beberapa kali terlihat sang "Grenade Master" Yummy yang selalu tampil konsisten di beberapa turnamen sebelumnya juga turut dirolling oleh coach Kent. Chemistry yang tak kunjung menyatu membuat BOOM Esports harus puas berada di posisi 15 klasemen yang berarti hanya mendapatkan 5 bonus poin.
Masih ada beberpa hari lagi sebelum week ketiga PMSL SEA Fall 2023 kembali bergulir dan tentunya menarik dinantikan apakah yang akan dilakukan oleh BOOM Esports khususnya Kent selaku coach untuk week ketiga nanti. Apakah BOOM Esports akan mematenkan 4 orang line-up utama mereka seperti yang mereka lakukan pada saat PMPL Indonesia Fall 2023 kemarin, atau justru ada hal menarik lainnya agar BOOM Esports mampu meperbaiki performa mereka pada week ketiga nanti? Menarik untuk ditunggu. BOOM Esports juga harus segera bangkit jika mereka ingin terus mengejar PMGC Point Race yang saat ini sedang dipimpin oleh Persija Evos dan tentu saja agar mereka bisa tampil di Grand Final PMSL SEA Fall nanti.
photo via instagram @boomesportspubgm
