CONQUEROR ZONE, WE ARE COMING! DAY 3 SURVIVAL ZONE PMNC 2023
Akhirnya kita telah tiba di penghujung babak Survival Zone PMNC 2023. Perebutan posisi Top 7 masih sangat terbuka lebar bagi tim-tim yang berada diluar Top 7. Apapun bisa terjadi pada hari terakhir babak Survival Zone PMNC 2023 kali ini. Selain Astrum Deus Underage yang sudah memimpin cukup jauh di puncak klasemen sementara, tim tersisa akan berjuang sekuat tenaga untuk memanfaatkan sisa 6 match yang akan dimainkan pada hari terakhir kali ini untuk mendulang banyak poin dan memperbaiki posisi mereka di klasemen akhir nanti.
1st Match / Sanhok
Hari terakhir dari babak Survival Zone PMNC 2023 dibuka dengan pulangnya Team Equality dengan sangat cepat. Team Equality yang tidak memerika perbukitan terlebih dahulu ternyata dikejutkan oleh Universitas Dian Nuswantoro yang telah melakukan set-up terlebih dahulu. Tak lama berselang, tim Universitas lainnya yaitu Universitas Pakuan datang dan mencoba untuk menumbangkan Universitas Dian Nuswantoro yang baru saja menyelesaikan fight. Namun Universitas Pakuan nampak terburu-buru dan Universitas Dian Nuswantoro berhasil membalikkan keadaan dengan menumbangkan seluruh player dari Universitas Pakuan. iGet Commander berhasil melakukan clearing terhadap tim 69 Esports yang mencoba mengendap masuk ke area pertahanan dari iGet Commaner. Setelah berhasil mengamankan high ground, iGet Commander mampu melakukan controling zone dengan baik dan berhasil meraih WWCD dengan total 11 eliminasi.
2nd Match / Miramar
Aditama Viper sepertinya tidak terlalu beruntuk di circle-circle awal pada babak Survival Zone PMNC 2023 kali ini. Sudah beberapa kali terlihat Aditama Viper harus melakoni fight yang terlalu dini, dan kali ini mereka berhadapan dengan Universitas Pakuan. Aditama Viper mampu menguasai fight dan berhasil mengamankan 3 eliminasi dari player Universitas Pakuan. Namun Vicious Canplay yang mendengar peperangan tersebut datang dan ,mencoba mengambil keuntungan . Vicious Canplay berhasil memulangkan Aditam Viper dan Universitas Pakuan ke arah lobby. Circle yang mengarah ke bagian pegunungan Power Grid membuat banyak tim ingin mengamankan puncak perbuktian tersebut. Satu Esports, 69 Esports, CX Cortex Army dan Bloop Jeds menjadi tim yang menguasai pegunungan dari Power Grid. Satu Esports berhasil mengatasi tim-tim yang mencoba untuk merebut posisi mereka dan pada akhirnya menyisakan 2 tim saja yaitu Satu Esports dan Team Equality. Trading knock pun terjadi antara kedua tim. Team Equality yang kalah jumlah player hampir saja membalikkan keadaan, namun Satu Esports berhasil merebut WWCD pada match kali ini dengan total 12 eliminasi.
3rd Match / Miramar
Bloop Jeds menjadi korban keganasan dari Team Equality pada match kali ini. Walaupun unggul jumlah player, namun Bloop Jeds gagal untuk memanfaatkan keunggulan tersebut. Team Equality mampu memulangkan Bloop Jeds dan membuat Bloop Jeds semakin kesulitan untuk meraih posisi Top 7. PMCC derby kembali tersaji pada match kali ini dan Universitas Dian Nuswantoro kembali meraih kemenangan atas sang rival, Universitas Pakuan. Universitas Dian Nuswantoro kembali melanjutkan trend positif mereka setelah mampu memulangkan Aditam Viper dan membuat Aditama Viper semakin kesulitan mengejar posisi Top 7. Circle yang terus mengarah ke perbukitan El Pozo membuat tim yang berada di compound bawah pegunungan yaitu Kuda Terbang dan BULLSH Chaos sedikit kesulitan. iGet Commander yang berhadapan dengan Kuda Terbang mampu memulangkan seluruh player dari Kuda Terbang walau hanya dengan 2 player tersisa saja. Namun Satu Esports yang menyisakan seorang CHEMISTRY mampu memanfaatkan kegaduhan tersebut dan membawa Satu Esports meraih WWCD dengan total 3 eliminasi.
4th Match / Erangel
Peperangan terlalu dini terjadi di Lipovka yang mempertemukan Bloops Jeds dan Mivec Comon. Bloop Jeds mampu menguasai peperangan tersebut dan mengamankan player Mivec Comon satu per satu. Bloop Jeds berhasil memulangkan seluruh player dari Mivec Comon walaupun harus menumbalkan 1 player. Sekali lagi derby PMCC antara Universitas Dian Nuswantoro dan Universitas Pakuan kembali dimenangkan okeh Universitas Dian Nuswantoro yang berlangsung di bagian utara Rozhok. BULLS Chaos mencoba untuk melakukan retake terhadap rumah jamur milik Universitas Dian Nuswantoro. Namun karena posisinya yang sangat terbuka dari arah tim lain, membuat BULLS Chaos mendapat serangan dari banyak tim sekaligus. Universitas Dian Nuswantoro pun berhasil mengamankan spot mereka yang terus masuk kedalam circle. BULLS Chaos kini tentunya sedang khawatir mengingat posisi mereka di Top 7 klasemen sedang terancam. Astrum Deus Underage yang menjadi satu-satunya tim yang memiliki compound berhasil melakukan defensivw dengan sangat baik. Circle akhir mempertemukan antara Astrum Deus Underage melawan Kuda Terbang. Kedua tim terlihat lebih hati-hati dalam membangun serangan. Namun sekali lagi ketangguhan dari sang pemuncak klasemen membuat Kuda Terbang tidak berdaya. Astrum Deus Underage meraih WWCD lagi dengan total 18 eliminasi.
5th Match / Erangel
Perbedaan nasib antara 2 tim ladies pada match kali ini yang dimana BULLS Chaos mampu menumbangkan tim Mivec Comon dengan sangat cepat. Sementara disisi lain, Aditama Viper sepertinya harus mengubur impian mereka untuk melaju ke bababk Grand Final PMNC 2023 setelah dibuat tidak berdaya oleh Bloop Jeds. Aditama Viper kini terdampar di posisi #14 klasemen sementara. Sudah tidak terhitung berapa kali pertemuan antara Universitas Dian Nuswantoro dan Universitas Pakuan terjadi. Kini kemenangan lagi-lagi berpihak kepada Universitas Dian Nuswantoro setelah fight yang sangat intens di bagian jembatan pulau SMB. Universitas Pakuan kini hanya berada di #15 klasemen dan bisa dikatakan mustahil mengamankan posisi Top 7 mengingat tersisa 1 game lagi yang akan dimainkan. Circle akhir mempertemukan tim-tim papan atas yaitu BULLS Chaos, Team Equality dan 69 Esports. Team Equality berhasil mengatasi perlawanan dari 69 Esports dengan permainan granat yang sangat ciamik. Team Equality meraih WWCD dengan total 11 eliminasi.
6th Match / Erangel
Kini semua mata tertuju kepada perebutan posisi Top 7 yang akan melaju ke babak Grand Final PMNC 2023. Match terakhir akan menjadi kesempatan para tim yang bertanding untuk mengumpulkan pundi-pundi poin. Universitas Dian Nuswantoro menjadi tim pertama yang dipastikan gagal melaju ke babak Grand Final PMNC 2023 setelah takhluk di tangan Team Equality saat saling berhadapan di apartment School. 69 Esports yang mencoba untuk mengambil alih apartment School harus berhadapan dengan Team Equality. 69 Esports harus menyerah dan pulang ke arah lobby dan kini 69 Esports berada di #4 klasemen sementara dan tentunya harap-harap cemas menyaksikan apakah perolehan poin mereka akan terkejar oleh tim lainnya. Bloop Jeds yang tengah berupaya untuk merangkak masuk ke posisi Top 7 berhasil memulangkan sang pimpinan klasemen, Astrum Deus Underage. Hingga circle keempat, 4 tim teratas yaitu Astrum Deus Underage, Team Equality, Satu Esports dan 69 Esports seluruhnya telah dipulangkan ke arah lobby. Hal tersebut membuka kesempatan bagi tim-tim diluar Top 7 untuk bisa merangsak ke peringkat atas. Bloop Jeds benar-benar menggila pada match kali ini setelah mampu memulangkan Forgotten, Bloop Jeds untuk sementara mengemas total 15 eliminasi dan kini berada dalam perebutan posisi Top 7. Walaupun sudah dipastikan tidak dapat lolos menuju Grand Final PMNC 2023, Universitas Pakuan berhasil menutup match kali ini dengan WWCD dan mengemas total 8 eliminasi.
Selesai sudah seluruh rangkaian dari babak Survival Zone PMNC 2023. Astrum Deus Underage yang tampil konsisten sepanjang 3 hari babak Survival Zone berhasil mempertahankan posisi puncak dengan total 236 poin, unggul jauh atas Satu Esports di #2 dengan 166 poin. Team Equality, 69 Esports, CX Cortex Army, BULLS Chaos dan iGet Commander melengkapi posisi Top 7 dan berhak melaju ke babak Grand Final PMNC 2023. Conqueror Zone atau Grand Final PMNC 2023 akan dilaksanakan pada tanggal 22-24 Desember 2023 yang mempertemukan 7 tim dari Survival Zone melawan 9 tim dari PMPL Indonesia.
photo via instagram @pubgmobile.esports.id
