yudi-s-amirullah #pubg-mobile

PERSIJA EVOS BERSINAR DAN BIGETRON RED VILLAINS MEREDUP! : PMGC LAST CHANCE 2023

Rasa senang dan sedih sepertinya menjadi dua kata yang tepat untuk menggambarkan perasaan fans tim Indonesia pada babak Last Chance PMGC 2023. Dari dua perwakilan Indonesia yang bertanding, hanya Persija EVOS yang mampu melaju ke babak Grand Final di Turki pada Desember mendatang. Sementara Bigetron Red Villain sekali lagi harus gigit jari karena kembali gagal untuk bisa mengamankan posisi Top 5 dan melaju ke babak Grand Final.

Pada hari pertama babak Last Chance, Persija EVOS dan Bigetron Red Villains tampil konsisten dan berhasil berada di #2 dan #4 klasemen sementara. Dengan 2x WWCD, Bigetron Red Villains sukses mendulang banyak poin pada hari pertama. Persija EVOS yang tampil kurang memuaskan pada babak Survival Stage sepertinya juga telah menemukan solusi dari masalah yang mereka hadapi sehingga mampu bermain dengan sangat baik dan bersaing ketat di posisi Top 5 walaupun tanpa memperoleh WWCD.

Hari kedua atau hari terakhir merupakan penentuan bagi seluruh tim yang bertanding di babak Last Chance siapakah yang mampu mengamankan posisi Top 5 dan melaju ke babak Grand Final. Beberapa tim yang menghuni papan atas klasemen tampil kurang maksimal pada beberapa match awal sehingga membuat gap poin antar tim semakin menipis. Namun sepertinya hari terakhir ini menjadi milik D'Xavier karena mereka berhasil meraih back to back to back WWCD pada hari ini dan sekaligus melesat menuju peringkat pertama klasemen menggusur Faze Clan. Bigetron Red Villains dan Persija EVOS hingga match kelima masih mampu bertahan di posisi Top 5 klasemen dan tentunya hasil ini membuat kedua tim asal Indonesia tersebut harus menunggu hingga match terakhir untuk memastikan diri finish di posisi Top 5 klasemen.

Malapetaka menghampiri Bigetron Red Villains setelah jalur pesawat memaksa mereka turun di bagian Campo Militar yang pada saat itu posisinya sangat jauh dari circle. Sementara tim-tim seperti INCO Gaming dan Team Queso yang posisinya di klasemen sementara berada tepat dibawah Bigetron Red Villains berhasil mendulang beberapa pundi poin eliminasi dan hal tersebut membuat posisi Bigetron Red Villains terlempar dari Top 5 klasemen. Hal ini diperparah setelah Bigetron Red Villains tidak berada di dalam circle ke-4 sehingga memaksa mereka untuk melakukan rotasi yang berujung dengan tumbangnya 3 player dari Bigetron Red Villains dan hanya nenyisakan SuperBoy sebagai last man standing. Pada akhirnya SuperBoy terhimpit oleh sakitnya blue zone dan harus pulang di #6. Sementara bagi Persija EVOS pada match terakhir mereka mampu bertahan hingga #3 dan membawa total 10 poin.

Setelah seluruh match berakhir, perhitungan poin pun muncul dan hasilnya adalah Persija EVOS berhasil finish di #2 dengan total 92 poin dan sekaligus mengamankan tiket menuju babak Grand Final di Turki pada bulan Desember. Nasib berbeda dialami Bigetron Red Villains setelah penampilan yang terus menurun pada akhirnya mereka hanya mampu finish di #7 dengan perolehan 73 poin. Bigetron Red Villains kembali gagal melaju ke babak Grand Final PMGC setelah pada dua edisi sebelumnya juga mengalami hal serupa. Persija EVOS yang pada PMGC 2022 masih bernama EVOS Esports berhasil membayar tuntas misi mereka setelah pada PMGC 2022 gugur pada babak Group Stage.

16 TEAM GRAND FINAL PMGC 2023, TURKI