THE RISE OF RED VILLAINS! 2023'S TRACK RECORD
Bagi kalian para Bigetroopers diluar sana, jangan patah semangat! Kegagalan Bigetron Red Villains pada babak Last Chance beberapa hari lalu tentunya menyisakan luka yang amat pedih bagi para player Bigetron Red Villains, coaching staff, management dan bahkan seluruh penggemarnya yang telah mendukung mereka sejak hari pertama. Namun jangan berkecil hati, karena sejatinya ini adalah tahapan dari "proses" yang sedang dikerjakan oleh Coach Capt beserta jajarannya. Jika kita melihat dari sisi positifnya, Bigetron Red Villains seperti telah menemukan jati diri mereka yang telah lama hilang. Gameplay yang mereka tampilkan pun seakan-akan membuat kita bernostalgia dengan roster masa keemasan Bigetron, yaitu Red Aliens.
Berikut adalah rekap perjalanan beserta achievment yang diraih oleh Bigetron Red Villains sepanjang tahun 2023 :
PMPL INDONESIA SPRING 2023
Bigetron Red Villains terbentuk pada awal tahun 2023 sebelum dimulainya PMPL Indonesia Spring 2023. Setelah gagal pada PMGC 2022, rombak besar-besaran terjadi di kubu Bigetron. Missery dilepas menuju Persija EVOS, GenFos sepakat untuk melakukan Loan menuju AURA Esports, dan "Duo Tachibana" Zuxxy dan Luxxy sepakat untuk tidak melanjutkan kontrak mereka.
Ryzen akhirnya kembali ke scene kompetitif setelah sempat rehat, kemudian uHigh yang masa peminjamannya telah berakhir di GEEK Fam Malaysia juga dipanggil untuk kembali memperkuat pasukan Red Villains. In Game Leader dari Genesis Dogma GIDS dan NFT Esports yaitu Satar dan Svafvel juga didatangkan guna memperkuat amunisi Red Villains dalam menghadapi PMPL Indonesia Spring 2023.
Dengan line-up Ryzen, Satar, Svafvel, uHigh dan LiQuid, dibawah arahan dari Coach Jeffry Bigetron Red Villains finish di #6. Hasil yang tentunya sangat dimaklumi, apalagi mengingat ini adalah roster baru dan pastinya membutuhkan watku untuk menyatukan chemistry antar player.
PMSL SEA SPRING 2023
Dengan tambahan seorang GenFos yang telah menyelesaikan masa Loan-nya di AURA Esports, Bigetron Red Villains menghadapi PMSL SEA Spring 2023 dengan penuh percaya diri. Namun sekali lagi sepertinya permainan yang mereka tampilkan belum padu sehingga berimbas dengan kurang maksimalnya penampilan mereka. Terlebih pada babak Liga, Red Villains hampir saja tidak lolos ke babak Grand Final setelah finish di posisi #16. Pada babak Grand Final pun mereka gagal untuk memperbaiki kesalahan mereka pada babak Liga, sehingga pada akhirnya harus puas berada di #10.
PMPL INDONESIA FALL 2023
Satu hal yang sering dikeluhkan oleh banyak Bigetroopers diluar sana adalah mengenai roster dari Red Villains yang terlalu sering berganti-ganti. Hal ini terbukti cukup benar adanya karena chemistry antar player perlu dibangun ulang secara terus-menerus yang mengakibatkan gameplay yang ditampilkan menjadi kurang maksimal. Bigetron Red Villains mendatangkan Gold Medalist SEA Games 2023 yaitu Lapar beserta Coach Capt. Kedatangan satu player baru dan seorang Coach yang memiliki pengalaman yang cukup banyak menjadi bekal untuk menghadapi PMPL Indonesia Fall 2023. Red Villains tampil dengan line-up Ryzen, Lapar, GenFos, uHigh, Svafvel dan Satar. Walaupun memiliki total 6 orang player, namun Svafvel mendapatkan jatah bermain yang lebih sedikit dibanding kelima player lainnya. Bigetron Red Villains tampil mengecewakan sepanjang turnamen dan pada akhrinya hanya berhasil meraih #10 pada klasemen akhir.
PMWI 2023 : ALLSTARS STAGE
Bigetron Red Villains berhasil meraih vote terbanyak bagi region Indonesia sehingga berhak mendapatkan tiket menuju gelaran PMWI 2023 Allstars Stage. Svafvel tidak lagi menjadi line-up dari Red Villains dan beralih menjadi bagian dari Coaching Staff Bigetron Red Villains. Harapan sempat muncul setelah Red Villains berhasil mengamankan 2x WWCD. Namun performa yang kurang konsisten membuat mereka akhirnya tidak mampu bersaing untuk memperebutkan posisi Top 6 yang berhak melaju ke babak Main Tournament. Bigetron Red Villains menyelesaikan seluruh pertandingan dengan berada di #11.
PMSL SEA FALL 2023
Kejutan hadir sebelum berlangsungnya PMSL SEA Fall 2023, dimana Coach Capt memutuskan untuk tidak memasukkan "Super Manggis" Ryzen kedalam roster. Sebagai gantinya, Coach Capt merekrut 2 player yaitu Kennan dari Voin Esports dan BoyCil dari NFT Esports dengan status Loan. Coach Capt dan BoyCil telah bekerja sama sebelumnya di tim INA 2 sehingga mungkin menjadi salah satu alasan mengapa Coach Capt mendatangkannya.
Tampil dengan 6 player, Red Villains sepertinya telah menemukan solusi atas masalah yang mereka hadapi selama ini. Walaupun sering melakukan shuffle player, namun permainan Red Villains tetap konsisten tidak peduli siapa pun yang bermain. Terbukti mereka berhasil mengamankan #3 pada babak Liga, dan pada babak Grand Final Red Villains juga ikut dalam perebutan gelar juara. Namun sayang pada beberapa game terakhir mereka bermain sedikit pasif yang membuat perolehan poinnya tidak bertambah terlalu signifikan. Bigetron Red Villains menyelesaikan babak Grand Final dengan berhasil mengamankan posisi #3 dan sekaligus berhak melaju menuju babak League Stage PMGC 2023.
PMRC SEA VS PEL 2023
Sebelum berlangsungnya PMRC SEA VS PEL 2023, Bigetron Red Villains meminjam Coach Kent dari BOOM Esports untuk menambah analyst dalam tim. Penampilan Bigetron Red Villains pada PMSL SEA Fall 2023 tentunya membuat banyak pihak dan khususnya Bigetroopers menggantungkan harapan besar kepada mereka. Bigetron Esports terakhir kali menyabet gelar juara turnamen official pada tahun 2020 silam. Saat itu Bigetron Esport yang masih bernama Red Aliens berhasil meraih gelar juara PMPL SEA Season 2.
Menghadapi para tim terkuat dari Southeast Asia (SEA) dan Peacekeeper Elite League (PEL) tidak membuat Red Villains gentar. Gameplay yang semakin matang dan chemistry antar player yang telah terjalin membuat Red Villains tampil sangat kuat. GenFoss dkk akhirnya mampu membawa Bigetron Red Villains meraih gelar juara setelah tampil mengesankan selama 3 hari. Tentunya ini juga merupakan momen haru bagi para pendukung setia mereka yaitu Bigetroopers setelah kesabaran dan penantian panjang mereka akhirnya terbayarkan dengan titel jaura PMRC SEA VS PEL 2023.
PMGC LEAGUE STAGE, SURVIVAL STAGE AND LAST CHANCE 2023
Bigetron Red Villains datang menuju panggung PMGC 2023 sebagai jawara dari PMRC SEA VS PEL 2023 dan tentunya hal itu menjadi suntikan moral yang berharga bagi mereka. Beberapa pihak juga berekspektasi tinggi terhadap pasukan Red Villains. Pada babak Group Stage, Bigetron Red Villains tergabung di dalam Group Yellow yang dipenuhi oleh tim-tim kuat. Namun Bigetron Red Villains tidak menghiraukan hal tersebut dan tampil seperti yang biasa mereka lakukan. Satu hal yang paling menonjol dari gameplay Bigetron Red Villains adalah agresifitas dan controling zone mereka yang benar-benar membuat banyak pihak takjub. Namun sayang sekali, keperkasaan Red Villains pada babak Group Stage tidak diiringi dengan faktor "Luck" yang baik. Red Villains gagal mengamankan posisi Top 3 setelah hanya kalah dengan aturan "tie breaker" dengan Weibo Gaming yang berada di #3.
Bigetron Red Villains harus rela untuk tampil di babak Survival Stage. Top 16 tim dari 24 tim yang berlaga akan melaju ke babak Last Chance dan tentunya itu bukanlah hal yang sulit untuk diraih oleh Red Villains. Mereka berhasil meraih #5 di babak Survival Stage.
Konsistensi Bigetron Red Villains berlanjut hingga babak Last Chance. Pada hari pertama, GenFos dkk berhasil meraih 2x WWCD dan bertengger di #4 klasemen. Namun pada hari kedua, performa dari Bigetron Red Villains sedikit goyah, dan puncaknya adalah ketika mendekati game-game terakhir. Red Villains seakan-akan kehilangan magisnya dan bermain tidak seperti biasanya. Imbasnya adalah pada game terakhir dimana mereka melakukan late rotation dan tim-tim lainnya telah menunggu mereka di dalam circle. Pada akhirnya Red Villains hanya menyisakan 1 orang player untuk bertahan hingga late game. Padahal sebelum match terakhir dimulai, Red Villains berada di #5 yang merupakan posisi terakhir untuk mengamankan tiket menuju Grand Final. Namun kenyataan pahit harus dirasakan oleh Bigetron Red Villains setelah poin mereka berhasil dilangkahi oleh Team Queso dan IHC Esports. Bigetron Red Villains dengan penuh kekecewaan, mengakhiri babak Last Chance dengan berada di #7 dan gagal melaju menuju babak Grand Final PMGC 2023.
Tahun yang sangat panjang tentunya bagi pasukan Red Villains, dimana mereka sempat merasakan berada di posisi terburuk dan disatu sisi mereka akhrinya mampu mengakhiri penantian panjang selama 3 tahun untuk kembali menjadi juara. Hasil pada ajang PMGC 2023 tentunya akan menjadi pelajaran yang amat berharga bagi pasukan Red Villains untuk menghadapi tahun 2024 dimana banyak sekali perubahan format yang terjadi. Line-up Red Villains saat ini bisa dikatakan adalah line-up terkuat Bigetron Esports dalam beberapa tahun terakhir. Apakah kedepannya Coach Capt akan tetap mempertahankan line-up yang sudah menunjukkan progresnya ini menuju kearah yang lebih positif, atau justru akan dilakukan perombakan guna menambal posisi-posisi tertentu yang dianggap masih belum terlalu maksimal sepanjang tahun ini? menarik untuk kita nantikan bersama.
photo via instagram @bigetronesports
