Muhammad Krisna Wijaya 8 months ago
mkrisnawijaya #pubg-mobile

MENAKAR PELUANG WAKIL INDONESIA DI FINAL PMSL SEA FALL 2023

Minggu ketiga babak liga PMSL SEA Fall 2023 yang berlangsung dari hari Rabu (16/8) hingga Senin (21/8) lalu sudah berakhir. Itu artinya keseluruhan babak liga selama total 15 hari di PMSL SEA Fall 2023 ini telah usai. Seluruh total poin yang sudah dikumpulkan semua tim selama tiga minggu akan dikonversi menjadi bonus poin, yang nantinya 50% dari akumulasi bonus poin akan digunakan sebagai start point mereka saat menjalani babak GF. 

Sebanyak 5 tim perwakilan dari Indonesia memastikan langkahnya untuk melaju ke babak Final berdasarkan akumulasi bonus poin yang sudah dikumpulkan, kelima tim terebut ialah PJEV, BTR, RRQ, AE dan MRPX. Sementara 1 wakil dari Indonesia lainnya, BOOM dipastikan tereliminasi setelah hanya berhasil mengumpulkan 22 bonus poin, dan menempati peringkat #17 klasemen bonus poin final. Bagi BOOM, tentu hasil ini merupakan hasil yang menyakitkan karena mereka merupakan salah satu tim paling konsisten selama satu tahun kalender ini. Bahkan mereka masih memiliki poin PMGC hasil dari dua season yang ketat bersaing bersama PJEV dan RRQ. Dengan gagal lolosnya mereka ke babak Final tentu memastikan harapan mereka untuk tampil di PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2023 maupun mendapatkan gelar Internasional mereka di PMSL.

Melaju ke Final PMSL merupakan hal yang sangat penting bagi semua tim demi memperebutkan gelar PMSL. Tak hanya itu, hasil di PMSL ini juga bagi beberapa tim mempengaruhi posisi mereka dalam mendapatkan tambahan pundi-pundi poin PMGC. Semua tim tentu ingin mendapatkan tiket menuju gelaran tertinggi di skena PUBG Mobile tersebut, di mana dari 6 tiket tersedia melalui hasil Final PMSL ini.

Hasil wakil Indonesia di babak liga lalu terbilang sangat meyakinkan, di mana keseluruhan tim Indonesia berhasil mengumpulkan total 37 WWCD, di mana merupakan jumlah terbanyak keseluruhan yang didapatkan yang unggul hingga 2x lipat dibanding Malaysia yang mengumpulkan 18 total WWCD. Setengah dari total tersebut merupakan hasil dari PJEV dan BTR yang mendominasi total perolehan per tim. Sembari sedikit melihat recap babak liga lalu berdasarkan performa total poin per hari yang didapatkan selama 12 hari tim bertanding (di luar hari libur), berikut merupakan peluang yang akan dihadapi semua perwakilan tim Indonesia yang lolos ke Final:

  • PJEV

PJEV akan memulai final dengan 26 start point yang didapatkan dari hasil 51 total bonus poin yang dikumpulkan. Selain menjadi tim perwakilan Indonesia dengan poin tertinggi, PJEV juga menjadi juara liga. Meskipun dari overall standings yang didapat kalah dari DX, menandakan performa PJEV yang sangat konsisten dan dominan dengan menjadi tim yang mengumpulkan WWCD terbanyak, yaitu 10 WWCD. PJEV konsisten mengumpulkan WWCD di tiap minggunya.

Di awal babak liga mereka menggunakan line-up Zuxxy-Redface-Missery-Linx. Namun di minggu kedua mereka cukup mengalamai kesulitan dan mulai menemukan solusi dengan memainkan Luxxy sebagai super-sub, performa Linx yang agak menurun nampaknya bukan masalah karena setelah itu mereka terlihat lebih banyak memainkan Luxxy dan hasilnya pun baik.

Melihat performa mereka yang konsisten dan mengalami kenaikan khususnya di minggu terakhir mereka bisa mengumpulkan 80 poin dalam sehari, tentu apabila tidak ada masalah berarti mereka merupakan tim yang memiliki presentase juara terbesar dibanding wakil Indonesia lainnya.

  • BTR

BTR akan memulai final dengan 25 start point yang didapatkan dari hasil 49 total bonus poin yang dikumpulkan. BTR menjadi tim perwakilan Indonesia dengan overall standings tertinggi kedua, menandakan performa BTR yang konsisten dan cukup dominan dengan menjadi tim kedua yang mengumpulkan WWCD terbanyak, yaitu 8 WWCD.

Di awal babak liga mereka terlihat masih mencari komposisi yang tepat, permasalahan mereka selama babak liga yaitu masih banyaknya melakukan pergantian roster yang membuat mereka kehilangan penampilan terbaiknya, namun saat mereka sudah berhasil menemukan komposisi yang pas tersebut mereka bisa menjelma menjadi tim yang menakutkan, terbukti dengan rekor yang diperolehnya mendapatkan 84 total poin.

Terlihat line-up yang dominan digunakan ialah Genfos-Satar-Lapar-Boycil, seolah menjadi solusi atas pertanyaan line-up terbaik yang akan mereka gunakan. Melihat performa mereka yang konsisten, tentu apabila tidak ada masalah berarti mereka juga merupakan salah satu tim yang memiliki presentase juara besar.

  • RRQ

RRQ akan memulai final dengan 22 start point yang didapatkan dari hasil 44 total bonus poin yang dikumpulkan. RRQ menjadi tim perwakilan Indonesia dengan overall standings tertinggi ketiga, menandakan performa RRQ yang cukup konsisten dengan mengumpulkan total 6 WWCD.

Di minggu awal babak liga mereka terlihat masih cukup kesulitan menggunakan line-up Nerpehk0-NoMercy-Hexaz-Asaa dan berada di papan tengah. Permasalahan mereka di minggu pertama nampaknya cukup terjawab saat minggu kedua lebih banyak memainkan Mort untuk menggantikan Asaa. Bahkan mereka menjadi tim terbaik di minggu kedua, namun banyak absennya Mort di minggu ketiga membuat mereka kembali kehilangan ritme permainan terbaiknya.

Terlihat line-up yang terbaik digunakan ialah line-up Nerpehk0-NoMercy-Hexaz-Mort. Melihat performa mereka yang cukup konsisten, tentu apabila mereka bisa menemukan kembali gameplay terbaik tentu akan menjadi salah satu tim juga yang memiliki presentase juara dan mengulangi pencapaian tertinggi mereka di PMPL SEA Spring 2022 lalu.

  • AE

AE akan memulai final dengan 18 start point yang didapatkan dari hasil 35 total bonus poin yang dikumpulkan. AE menjadi tim perwakilan Indonesia dengan overall standings tertinggi keempat, menandakan performa AE yang kurang konsisten dengan mengumpulkan total 3 WWCD.

Permasalahan mereka selama tiga minggu nampaknya terlihat dari penampilan Potato yang kurang konsisten, dan cara yang dilakukan mereka untuk merespon permasalahan tersebut cenderung lama. Penampilan Alva walaupun menunjukkan data yang cukup baik nampaknya masih belum memiliki chemistry yang cukup klop bagi AE. Keputusan mereka yang lama dalam menjawab deadlock membuat mereka kembali kehilangan ritme permainan terbaiknya.

Walaupun performa mereka kurang konsisten, namun apabila mereka bisa menemukan kembali gameplay terbaik tentu akan menjadi salah satu tim menakutkan seperti yang mereka lakukan di PMSL edisi sebelumnya, grafik mereka di akhir minggu ketiga pun cukup baik dengan mendapatkan total poin terbanyak bagi mereka. Mendapatkan slot PMGC nampaknya bukan hal yang sulit bagi AE apabila mereka gagal mendapatkan gelar back to back.

  • MRPX

MRPX akan memulai final dengan 13 start point yang didapatkan dari hasil 26 total bonus poin yang dikumpulkan. MRPX menjadi tim perwakilan Indonesia dengan overall standings terendah, menandakan performa AE yang kurang konsisten, meskip begitu mereka berhasil mengumpulkan total 5 WWCD.

Permasalahan mereka selama minggu awal nampaknya terlihat dari penampilan Pepenk yang kurang menjanjikan, keputusan MRPX membawa Pepenk yang berstatus rookie nampaknya masih belum membuat chemistry yang cukup klop. Keputusan cepat mereka dalam menjawab permasalahan kembali menggunakan line-up Boboho-Yoruu-Rocky-Cleon membuat mereka berhasil lolos ke babak Final.

Walaupun performa mereka kurang konsisten, namun apabila mereka bisa menemukan kembali gameplay terbaik tentu akan menjadi salah satu tim menakutkan seperti yang mereka lakukan di PMPL Indonesia lalu yang menjadi runner-up. Keberhasilan mereka mendapat banyak WWCD menandakan bahwa sebenarnya mereka mampu cukup banyak mendapatkan poin objektif, namun kekurangan mereka yang lain tentu harus sesegera mungkin ditambal apabila mereka ingin berbicara banyak di Final. Mendapatkan slot PMGC nampaknya menjadi hal yang realistis untuk diperebutkan.

Tanpa mendiskreditkan perwakilan negara lain tentu yang akan menjadi tantangan dan hambatan tersendiri, tentu kita berharap semua perwakilan dari Indonesia dapat merumuskan strategi terbaiknya dalam memperbaiki kekurangan di liga lalu. Final PMSL SEA Fall 2023 bisa disaksikan secara online yang disiarkan secara langsung mulai hari Jumat-Minggu (25-27 Agustus 2023) mulai pukul 16.00 WIB melalui kanal media sosial berikut:

  • Fanpage: PUBG Mobile ID / PUBG Mobile Esports Indonesia
  • YouTube: PUBG Mobile Indonesia / PUBG Mobile Esports
  • TikTok: PUBGMOBILEID / PUBGMOBILE.esports.id
1
467
MASA DEPAN SKENA LADIES PUBG MOBILE INDONESIA : CERAH ATAU JUSTRU REDUP?

MASA DEPAN SKENA LADIES PUBG MOBILE INDONESIA : CERAH ATAU JUSTRU REDU...

1698297165.png
Yudi S Amirullah
6 months ago
PMPL INDONESIA'S HISTORICAL RECORD

PMPL INDONESIA'S HISTORICAL RECORD

1698297165.png
Yudi S Amirullah
6 months ago
CONQUEROR ZONE, WE ARE COMING! DAY 3 SURVIVAL ZONE PMNC 2023

CONQUEROR ZONE, WE ARE COMING! DAY 3 SURVIVAL ZONE PMNC 2023

1698297165.png
Yudi S Amirullah
4 months ago
BTR RA, VPE DAN TALON RESMI AMANKAN TIKET SUPER SUNDAY? PMSL SEA SPRING 2024 WEEK 3 DAY 2

BTR RA, VPE DAN TALON RESMI AMANKAN TIKET SUPER SUNDAY? PMSL SEA SPRIN...

1698297165.png
Yudi S Amirullah
2 months ago
1 MEDALI EMAS & 1 MEDALI PERAK DARI TIMNAS PUBG MOBILE INDONESIA DI 32ND SEA GAMES CAMBODIA 2023

1 MEDALI EMAS & 1 MEDALI PERAK DARI TIMNAS PUBG MOBILE INDONESIA DI 32...

1680677815.png
Muhammad Krisna Wijaya
11 months ago